Variabel confounding adalah salah satu jenis variabel asing yang memiliki korelasi dengan variabel independen dan dependen.
Variabel asing merupakan semua hal yang dapat mempengaruhi variabel terikat namun tidak dipertimbangkan atau dimasukkan dalam model.
Mengapa variabel confounding ini penting?
Variabel confounding dapat mengancam validitas internal dalam riset dengan memberikan penjelasan alternatif untuk hasil. Ketika variabel confounding tidak dikendalikan, sulit untuk menentukan efek yang tepat dari variabel independen pada variabel dependen, karena efek dari variabel asing dapat menutupinya.
Variabel confounding yang tidak terkendali juga dapat membuatnya seolah olah ada korelasi antara variabel independen dan dependen dalam percobaan meski sebenarnya tidak ada.
Misal dalam contoh diatas, bila dilakukan uji statistik antara tingkat konsumsi es krim dan jumlah kulit terbakar, maka akan muncul korelasi. Namun korelasi ini hanya terjadi karena kedua variabel ini dipengaruhi oleh variabel lain (dalam kasus ini confounding) berupa teriknya matahari.
Perbedaan variabel confounding dan asing
Variabel pengganggu mempengaruhi variabel terikat, dan juga berkorelasi dengan atau secara kausal mempengaruhi variabel bebas. Bila digambarkan secara singkat maka berikut perbedaannya. Dimana variabel confounding mempengaruhi variabel independen dan dependen SEKALIGUS sementara itu variabel asing HANYA mempengaruhi variabel dependen.
Cara mendeteksi dan mengatasi variabel confounding
Untuk mengatasi variabel confounding, kita dapat menggunakan cara yang sama seperti pada mengatasi variabel asing. Yakni kita hanya perlu memasukkan variabel tersebut ke dalam model statistik seperti halnya regresi.
Ingat kembali bahwa dalam regresi koefisien yang dihasilkan adalah koefisien parsial (variabel independen lain dianggap tetap) sehingga efek dari variabel asing dapat dihilangkan bila kita bisa memasukkan variabel tersebut pada model. Saat kita mengontrol efek dari variabel asing dengan memasukkannya dalam model kita akan menyebut variabel ini sebagai variabel kontrol.
Yang seringkali menjadi sulit adalah cara mengetahui variabel apa yang menjadi variabel pengganggu ini. Umumnya dalam riset akademik kita akan mengacu pada teori yang sudah ada, bila riset yang dilakukan riset bisnis misalkan, maka eksplorasi berbagai variabel yang kemungkinan menjadi variabel asing harus dilakukan.
[…] 2. Menambahkan variabel independen lain ke model. Misalnya, jika grafik independen dan dependen berbentuk parabola, maka kita bisa menambahkan variabel independen kuadrat sebagai variabel tambahan dalam model. Namun bagaimana jika dalam grafik tidak berhubungan? Kamu bisa menambahkan variabel lain yang umum digunakan dalam riset orang lain maupun sesuai teori dalam bidang yang kamu tekuni. Jika kedua hal ini tidak ada bisa saja kamu mencoba berbagai jenis variabel yang tersedia namun kamu harus tetap sadar akan kemungkinan adanya confounding variable. […]
Sangat membantu
Berdasarkan hasil bacaan yang saya baca, dapat saya simpulkan bahwa Variabel confounding adalah salah satu jenis variabel asing yang memiliki korelasi dengan variabel independen dan dependen. Dimana variabel asing merupakan semua hal yang dapat mempengaruhi variabel terikat namun tidak dipertimbangkan atau dimasukkan dalam model.